Kanigoro.com – Relawan Kemanusiaan Siaga Bencana (Regana) KB PII Jawa Tengah bergerilya mengadakan bersih-bersih masjid di Solo Raya dengan penyemprotan disinfektan, Jumat (20/3). Hal ini dilakukan dalam upaya untuk pencegahan penularan virus COVID-19 yang kian hari menunjukkan peningkatan yang sangat serius.
Dalam kegiatan ini REGANA KBPII Jateng telah melakukan penyemprotan disinfektan terhadap 5 Masjid. 3 Masjid di antaranya berada di Kampung Batik Laweyan Kecamatan Laweyan, Surakarta, yaitu : Masjid Laweyan, Masjid Baiturrahim, dan Masjid Khirmani. Sedangkan 2 Masjid lainnya yakni, Masjid Al Huda dan Masjid Mulyo Winarso di Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo.
“Upaya ini kami lakukan, sebagai langkah kongkrit, agar umat Islam tidak jauh dari masjid. Kita harus jauhkan virusnya dari masjid, bukan umatnya”. tegas Taufik Jalaludinz Komandan Regana KB PII Jawa Tengah.
Selain melakukan penyemprotan, Regana KB PII memberikan, cairan disinfektan botol dan alat semprot serta memberikan edukasi tata cara penggunaan alat yang diberikan agar Takmir Masjid bisa mandiri menangani soal virus corona. Bahkan di Masjid Al Huda Mojolaban, Tim Regana sembari bercengkrama dengan Adik-adik TPQ, memberikan edukasi bagaimana 6 langkah cuci tangan menggunakan sabun secara benar.
“Kegiatan ini, tidak kami kenakan biaya, Kami berikan cuma-cuma kepada Takmir Masjid, gratis,” Ujar Jalal, sapaan akrab Taufik Jalaludin.
Kegiatan ini akan terus dilakukan, mengingat permintaan penyemprotan disinfektan melalui nomer hotline 0895391950903 sampai dengan siaran pers ini dikirimkan terus masuk.
“Bismillah, kami mulai dari masjid, langgar/mushola, serta tempat-tempat pembelajaran Al-Qur’an, Karena ini adalah benteng terakhir umat islam dalam menghadapi segala macam musibah,” terang Alumni Fakultas Usuludin IAIN Surakarta ini
Mengingat perjalanan melawan Covid 19 diprediksi masih panjang, Regana KB PII sebagai bagian dari program Lazis Catur Bakti membuka peluang kepada siapa saja untuk bersinergi melawan virus Corona. “Kita dukung pemerintah dalam upaya pencegahannya, termasuk mengajak seluruh umat Islam melalui masjid-masjid terdekat untuk bahu membahu. Memantau jama’ahnya, termasuk nantinya ketika ditemukan pasien yang harus diisolasi, sementara sang pasien tersebut adalah tulang punggung ekonomi keluarga, maka regana akan mengupayakan pemenuhan kebutuhan dasarnya. Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan moril dan materiil kepada kami, khususnya kepada para aghnia’ yang berkenan memberikan donasi kepada kami. Doakan kami agar kami istiqomah dan sehat selalu,” ujar Jalal.
Regana Berbagi
Selain melakukan penyemprotan disinfektan, REGANA KB PII Jawa Tengah juga mengagendakan penyaluran bingkisan makanan kepada mereka yang dirasa membutuhkan. Dalam Pelaksanaannya, Regana akan menggandeng pengurus masjid, dimana nantinya pihak masjid yang akan memberikan data siapa-siapa yang berhak untuk diberi bantuan.
Untuk kali pertama, kegiatan ini REGANA KB PII Jateng menggandeng takmir masjid Laweyan. “Ini memang yang pertama, dan insya Allah kedepan, kita akan rutin melakukan,” kata Jalal.
Jalal juga mengimbau, bagi masyarakat yang akan mendukung kegiatan ini, bisa mengirimkan donasinya melalui No. Rekening 0907175370 an. Siti Nurjannah. Untuk Donasi TIM GATEL, dimohon para donatur menambahkan 99, pada digit terakhir sertoran. Sedang untuk Program Regana Berbagi, kode 45 di angka terakhir nominal setoran.
Dukungan juga bisa disalurkan melalui rekening Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII), Bank Syariah Mandiri, Nomor Rekening 723 051 9988*
a/n Pengurus Besar KB PII.
